Hidup itu terlalu
sebentar jika kita terus-terusan merasa sendiri dalam masalah
Ingatlah, wahai
sahabat..
Seberat apapun
masalahmu , ada awalan dan ada pula akhirnya
Tiada masalah bermula
tanpa adanya penyelesaian
Selalu ingat ya,
Allah-lah yang mengizinkan masalah itu datang
Allah juga yang
berkuasa penuh mengangkat masalahmu
Semua itu akan terasa
ringan jika engkau berbagi
berbagi ceritamu
kepadaku sahabatmu.
Mungkin aku tidak akan memberikan
solusi yang berarti
Mungkin juga aku tidak
bisa memecahkan kemelut drama hidupmu
Karena solusi itu hanya
datang pada Milik-Nya, Milik Allah semata .
Dan aku hanya ingin
menjadi pendengarmu yang setia
Aku hanya ingin engkau
yang murung menjadi tersenyum manis kembali.
Bukan berarti aku juga tanpa
masalah
oleh karenanya berjanjilah wahai
sahabatku muslimah
engkau juga akan mendengar ceritaku
Berjanjilah engkau akan membuatku
tersenyum kembali
sekalipun air mata itu belum
mengering
Karena Ceritamu adalah Ceritaku
Waktu satu tahun sudah berlalu, akhirnya
prestasiku bisa dipertahankan, semuanya terasa berjalan sempurna. Berbagai
kegiatan positif sudah mengubahku. Aku yang dulu seperti bintang redup kini
telah berubah menjadi bintang yang bersinar disekolah.
Don’t judge a books its cover, janganlah
kamu menilai seseorang dari penampilannya saja. Tapi sisi tuhan kita ini bukan siapa-siapa
yang bisa bersembunyi, sementara dialah yang maha mengetahui dan maha melihat.
Maka cukuplah penilaian allah yang utama
bagi kita, baik buruknya manusia belum tentu sama disisi allah. Memang aku dulu
remaja yang lalai, tetapi aku akan berusaha menjadi orang yang lebih baik dari
sebelumnya pada saat ini dan esok hari.
Dila menghampiri ku dengan parut wajah
yang begitu mencemaskan.
Aku : kamu kenapa lari-lari gituh, coba
cerita sedikit sama aku ?
Dila : bentar-bentar (dengan nafas yang
terengah-engah), tadi aku mengumpulkan tugas ke kantor, aku sempat mendengar
percakapannya ibu rahayu dengan ibu ais, karo tiba-tiba saja dibawa ke UGD dan
dirawat RS Muhammadiyah Surakarta, dan ortunya memutuskan untuk mencabut berkas
pindah sekolahnya karo.
Aku : “seriusan kamu dil?”
Dila :”beneran aku gak bohong zoey. yang
sabar ya zoey. Semoga karo diangkat penyakitnya ya. (dila sambil memelukku dan
menepuk pundakku) kamu harus menerima ini semuanya, karena kita gak tau rencana
allah. Tapi kita haruss yakin dan bersyukur nikmat dari allah swt.
Aku : “iya dila”
Episode kehilangan....
Ada
sebuah memoriku yang sulit dilupakan oleh setiap manusia, meski kita
akan mengalami titik kesulitan setengah mati tuk menghilangkan rasa itu dalam
ingatan.tetap saja tidak bisa kita lupakan. Bahkan sesekali memori itu mampu
masuk ke dalam mimpi-mimpiku dan membuatku tiba-tiba terbangun dari tidur
denganata berair.
Memori itu bernama kehilangan
Kehilangan membuat hati serasa tertusuk.
membuat dada terasa sesak menghimpit. Menyisakan perih yang berlarut-larut,
mendengar kabar dari dila sesak dadaku menghilang ku terima semua kan urusanmu
dan cintaku yang kini ku damba selalu.
Kenapa bisa jadi seperti ini?
Aku kembali mengatur nafas, sesaat
pikiranku blank, bingung aku harus menjawab apa. Mungkin saaat ini aku seperti orang
linglung, sudah tuntas satu masalah, muncul lagi satu masalah lain.
Ya allah, tolong jaga perasaan ini agar
aku selalu berharap pada-Mu saja. aku tidak mau menduakan mu dengan meninggikan
perasaan ku kepada makhluk-Mu
Dikelas, ku hanya melamun sosok karo,
sulit sekali melampiaskan rasa itu sambil menulis-nulis dilaptop.
Bel sekolah pun berbunyi, sudah menunjukkan
waktu ishoma. Dinda dan iha mendekatiku, tiba-tiba mereka mengkagetkan ku
secara diam-diam.
Dinda : “hayoo loh mba”
Aku : “ya ampun dek, kamu bikin mba
jantungan tau”
Dinda : “mba shalat dzuhur yuk di
masjid?”, mba lagi ngelamunin apa,lagi ada masalah ya? Masalah apa mba? Cerita
dong sama dek ummah,hehe
Fariha : hayuu lah umm, zoey, kita
shalat dulu. Nanti dilanjut lagi ceritanya sama kita.
Dinda, aku : “iya iha”.
*kami pun langsung bergegas menuju ke
masjid sekolah untuk melaksanakan shalat dzuhur.
Dalam hampa kurasa hadirmu
Sesak dada ku menghilang
Ku terima semua kan urusanmu
Dan cintamu yang kini kudamba
selalu
Ku ikuti gravitasi hati
Ku pasrahkan perasaan hanya padamu
ku bertempu dan meminta dia milikku
Sampaikanlah pesanku
Tak akan lupakanmu
Tapi ku harap bisa mengikhlaskan
cinta
Karena ku yakin rencana nya lebih
indah
Jika berjodoh kita kan disatukannya
Aku mencintaimu tapi lebih
mengharapkannya
Aku merindukanmu dalam doa
Tak mau hapuskanmu
Tapi ku rela melepasmu kepadanya
Karena ku yakin pilihannya yang
terbaik
Jika kan bersatu
Allah kan pilihkan jodoh yang lebih
baik
*cinta
dalam ikhlas
Sesampainya di masjid aku mengambil air
wudhu dan bergegas shalat dzuhur. seusai shalat aku berdoa “ya allah sang maha pemilik jiwa dan
pemilih cinta selamatkan dan sembuhkanah dia dengan kuasaMu”. Doa itu melembutkan hati karena doa adalah
senjatanya orang yang beriman, doa yang tulus mampu menyentuh arasy dan
diaminkan oleh para malaikat-Nya yang suci.
Tanpa menunggu lama, teman-temanku sudah
kembali ke kelas.
aku ingin mencari tahu sebenarnya apa
yang terjadi dengan karo, hingga dia dibawa ke UGD Rumah Sakit muhammadiyah
surakarta. dia sakit apa ? aku harus temui bu rahayu dengan info yang lebih
lanjut mengenai kejadian yang menimpa dia.
Tiba di kantor, aku meminta izin ke salah satu guruku untuk
menemui bu rahayu
Aku : permisi, maaf bu. Ibu rahayu ada?
Bu ais : sebentar ya nak, saya
panggilkan dulu beliau.
Bu rahayu : oalah kamu zoey, ada apa ?
Aku : jadi gini bu, saya ingin
mengetahui kejadian yang menimpa karo di bawa rumah sakit. Bisa ibu jelaskan ke
zoeya bu?
Bu rahayu: kronologisnya sepulang sekolah,
karo itu sedang berjalan menuju rumah. tiba-tiba saja di halte ada seseorang
yang mencurigakan membawa tas besar dan sengaja ia meninggalkan tas itu
dihalte. Karo mengikutinya dari belakang. Ada seseorang kakek tua yang sedang
duduk. Kakek itu mendengar suara yang ada didalam tas itu. Setelah dibuka isinya,
ternyata didalam tas itu ada bom. Waktu tersisa lima detik lagi. Karo datang menghampiri
kakek dan membantu menjauhi dari halte. Akan tetapi, baru sekian meter suara
keras terdengar ..
Dorrr....
Suasana langsung ricuh,
Karo tersungkur,mengerang kesakitan.
Dalam rintihan sakitnya dia berucap “Ya Allah, aku datang menghadap-Mu. Zeoya
Ashalina aku akan datang menjemputmu.
Brukk.
Karo ambruk, darah segar mengalur
tubuhnya. sebagian anggota badannya ada yang terlempar di lokasi kejadian.
Warga sekitar panik berlarian ke arahnya
dengan histeris. Kakek itu terselamatkan hanya luka kecil yang menimpa
nya.
Aku : (aku hanya terdiam mendengar
kejadian tragis yang menimpa karo). Terimakasih banyak ibu infonya.
Hari ketiga karo berada dirumah sakit
Aku yang mendengar kabar karo dirawat
datang menjenguk. Aku meminta dila untuk menemani ku menjenguk karo di solo.
malam itu juga kami memesan tiket kereta menuju stasiun balapan solo. Sudah 2
hari karo tidak sadarkan diri. Operasinya sendiri telah berhasil. Dan ketika
aku datang, angga salah satu teman dekatnya karo mengantarkanku ke kamar
perawatan. Didalam kamar, aku menarik napas yang panjang melihat keadaan karo.
Rasa haru berkecamuk dalam dadaku tiba-tiba. Ku berdoa “ ya allah, engkaulah
penolong kami. Ampunilah dosa-dosa kami, sadarkanlah dan sembuhkanlah karo
dengan karunia dan kuasa-Mu..”
Dila yang melihat kondisi karo, mencoba
menenangkanku agar aku diberi kesabaran menerima segala ketetapan-Nya. Kemudian
aku dan dila segera keluar dari kamar perawatannya. Dan langsung berencana
pulang, tak lupa aku berpamitan kepada angga.
“zeoya..” panggil angga ketika ku sudah
melangkah beberapa meter
Aku berbalik, iya kang ada apa
Kamu harus tahu, karo itu selalu mendoakan
kamu, dan dia itu ingin kamu bahagia. Dia kagum sama kamu setelah kamu
berhijrah.
Aku yang mendengar perkataan angga
sontak membuatku berderai air mata dan langsung pergi dengan dada yang
bergerumuh. Sulit rasanya menjelaskan perasaan yang dia rasakan kini. Bayangan
karo terus muncul dan menghantui langkahku dalam perjalanan menuju rumah.
Tak lama setelah itu karo sadarkan diri.
Orang tuanya tersenyum dan menahan rasa haru.
Biarkan jiwa memisah
Raga terpisah
Namun allah meridhai
Biarkan cinta terputus
Tak ku miliki
Namun allah meridhoi
Diatas sajadah ini
Ku tulis kenangan
Ku memilih cinta yang sejati untukku
Di atas sajadah ini
Ku ucapkan salam
Perpisahan untukmu disana
Biarkan hatiku kosong akan cintanya,
kesendirianku ini memang saat ini terus mengujiku tuk terus menahan cobaan yang
membuatku tenggelam dalam lamunan cinta yang semu. Ku malu jika dihadapanmu
nanti.
Luruh tak kuasa ku berdiri sendiri,
karena kau begitu baik padaku menutupi segala aib-aibku yang membuatku merasa
malu akan kelakuanku dikehidupan dunia dengan kesenangan semata. Aku tak ingin
lepas dari pelukan-Mu. Jangan biarkan aku untuk terus melangkah dan menjauh
pergi dari cinta-Mu.
Hanya pada allah sajalah akan ku
serahkan cintaku
Akan ku serahkan hidupku
Curahkan hati padamu
Takkan mampu aku berpaling walau
hanya untuk sesaat
Terima hamba selalu dekat dengan-Mu
Aku tahu mengikhlaskan adalah sesuatu
hal yang sulit dilakukan. Disetiap kehidupan dijelaskan bahwa akan ada
pertemuan dan perpisahan.
Melupakan sesuatu yang pernah menyakiti
hati bukanlah jalan bahagia. Menerima kehendak-Nya dan mensyukuri nikmat
dari-Nya inilah jalan bahagia. Mengikhlaskan proses awalnya memang susah,
tetapi jika kita bisa melaluinya semua itu jauh lebih indah.
Tak
perlu ada ikatan apapun diantara kita
Kita
tak perlu saling menunggu
Kita
hanya perlu saling melepaskan dan menerima ketentuan-Nya.
Ini adalah caraku agar tidak ada pihak
yang harus menunggu tanpa sebuah kepastian. Mendoakan adalah sebuah kebaikan
karena kita tidak mesti melupakan, bukan ?
Perjuangan berat yang akan kumulai dan
harus kulalui semuanya. Sambil mengingatnya yang mungkin tiba-tiba muncul
menghantuiku. Aku tak akan pernah mau melupakan diri-Nya. Namun saat ini aku
harus fokus dengan tujuanku dan menyelesaikan misi ku dengan baik.
Sampai bertemu disuatu masa..
-Zoeya Ashalinna
0 komentar:
Posting Komentar